Mengabdi Sekaligus Promosi Prodi, Dosen dan Mahasiswa Tadris Biologi Laksanakan Kolaborasi Pengabdian kepada Masyarakat
Program Studi Tadris Biologi, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan UIN Antasari Banjarmasin kembali menggelar Tridharma Prodi yaitu kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Sekolah Menengah Atas Islam Nurul Muhibbin, Ketapang, Kec. Bajuin, Tanah Laut, Kalimantan Selatan pada hari Sabtu, 28 September 2024. Pelatihan tersebut dihadiri oleh 88 siswa yang terdiri dari siswa kelas XI dan XII, serta 14 guru dari sekolah tersebut.
Kegiatan inti dalam PkM ini merupakan realisasi dari roadmap PKM Prodi yang salah satunya adalah memberikan wawasan/keilmuan serta pelatihan tentang pembelajaran biologi kepada Masyarakat terkhusus sekolah-sekolah. Mengangkat tema menarik yaitu ” pelatihan praktikum biologi berbasis alam” menghadirkan narasumber dari dosen dan mahasiswa Program Studi Tadris Biologi. Ada 4 sesi materi/pelatihan yang disuguhkan oleh para Dosen Prodi yang kompeten pada sub bidangnya masing-masing.
Dalam sambutannya, Ketua Program Studi Tadris Biologi, Ibu Khairunnisa, S.Pd., M.Pd., menyampaikan harapannya bahwa kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak. “Saya berharap kegiatan ini dapat memberikan manfaat bagi kedua belah pihak sekaligus sebagai media untuk memperkenalkan prodi Tadris Biologi UIN Antasari Banjarmasin,” ujar beliau.
Harapan dan hal senada juga disampaikan oleh Kepala Sekolah SMA Islam Nurul Muhibbin, Bapak Drs. H. Akhmad Jayadi, M.Si., lebih jauh beliau berharap ke depannya akan lebih banyak kegiatan PkM yang bisa dilaksanakan di sekolah yang beliau pimpin tersebut. Karena itu untuk terjalinnya kegiatan bersama maka pada rangkaian kegiatan juga dilaksanakan penandatanganan dokumen kerjasama antara kedua belah pihak.
Materi dan pelatihan ini disajikan secara interaktif bersama para siswa sehingga suasana menjadi cukup ramai dan antusias. Paparan materi pertama dengan judul “Lingkungan alam Sebagai Sumber Belajar” oleh ibu Ita mengajak siswa mengenal alam sekitar sekolah sebagai sumber belajar. Berikutnya pemaparan kedua dari Ibu Nurul Himmah dan mahasiswa yaitu ratna menyampaiakan tentang “Pengawetan Hewan”. Bertujuan agar guru dan siswa bisa mencoba melakukan pengawetan basah dan kering sesuai jenis hewannya keperluan praktikum.
Melanjutkan materi berikutnya “Pemanfaatan Flora Sekitar untuk Praktikum” disampaikan oleh Sari Indriyani, M.Pd dan Rahmawati. Beliau juga menjelaskan bahwa praktikum di alam dapat meningkatkan kreativitas, keterampilan, dan pengetahuan tentang keanekaragaman hayati, serta menumbuhkan rasa peduli terhadap lingkungan. Contoh aplikasi pemanfaatan flora yang disampaikan adalah pembuatan herbarium dan awetan kering dengan resin.
Materi terakhir disampaikan oleh Istiqamah, M.Pd dan Annisa Nurrahmatina, “Praktikum Biokimia” berupa praktikum uji karbohidrat sederhana menggunaan berbagai sampel bahan yang bisa didapatkan siswa di sekitarnya secara mudah seperti nasi, tahu, tempe, kentang, bayam, dan jeruk nipis, menggunakan betadine sebagai indikatornya.
Dua setengah jam berlalu begitu singkat hingga selesai semua rangkaian kegiatan PKM. Kehangatan begitu tampak dan terasa saat foto bersama. Kedua belah pihak berharap secara khusus kegiatan bermanfaat untuk keduanya dan bermanfaat untuk dunia pendidikan secara lebih luasnya